Banner
Bursa Kerja Khusus
Login Member
Username:
Password :
Jajak Pendapat
Bermanfaatkah Website sekolah bagi anda
Ragu-ragu
Tidak
Ya
  Lihat
Agenda
09 June 2023
M
S
S
R
K
J
S
28
29
30
31
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
1
2
3
4
5
6
7
8

Mengembangkan Karakter Berkebhinekaan Global Siswa dalam Pembelajaran

Tanggal : 12/12/2022, dibaca 227 kali.

 Mengembangkan Karakter Berkebhinekaan Global Siswa dalam Pembelajaran

 Oleh : Tyas Larasati, S.Pd

 

 

 

Arus globalisasi tidak bisa terhindarkan lagi di tengah masyarakat. Globalisasi telah mempengaruhi segala aspek kehidupan, mulai dari ilmu pengetahuan, teknologi, sosial hingga kebudayaan. Seiring berjalannya waktu, pengaruh-pengaruh tersebut membawa dampak positif maupun negatif.

Mau tidak mau, masyarakat harus mengikuti perkembangan globalisasi agar tidak terjebak dalam pengaruh yang negatif. Akan tetapi di sisi lain tidak mudah bagi masyarakat Indonesia mengikuti arus perkembangan global, karena Indonesia memiliki latar belakang budaya yang beragam. Agar perkembangan globalisasi ini tidak menggerus budaya Indonesia diperlukan edukasi mengenai wawasan global, namun tidak menghilangkan kebhinekaan. 

Salah satu profil Pelajar Pancasila adalah karakter berkebhinekaan global. Dalam hal ini, Pelajar yang memiliki profil pancasila yang berkebinekaan global memiliki semangat untuk mempertahankan budaya, lokalitas dan identitas dan tetap berpikiran terbuka dalam berinteraksi dengan budaya lain, sehingga menumbuhkan rasa saling menghargai dan kemungkinan terbentuknya budaya baru yang positif dan tidak bertentangan dengan budaya luhur bangsa.

Terdapat 3 buah elemen kunci yang menjadi profil pelajar pancasila yang berkebinekaan Global, yaitu:

1.      Mengenal dan menghargai budaya

2.      Kemampuan komunikasi inter kultural dalam berinteraksi dengan sesama

3.      Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan

Kebhinekaan artinya beraneka ragam, bermacam-macam, banyak, beragam, dan lain-lain, yang mengarah kepada banyanknya perbedaan yang ada dalam masing-masing kehidupan, kebhinekaan lebih tertuju pada nilai nasional, yaitu beraneka ragamnya terdapat suku bangsa, ras, agama, budaya, bahasa, dlan lain-lain yang ada pada negara Indonesia (yang mana persatuan dan kesatuan sebagai penghubung dari kebhinekaan tersebut).  Kebhinekaan global adalah perasaan menghormati keberagaman. Kebhinekaan global adalah toleransi terhadap perbedaan yang ada satu sama lain.

Pendidikan karakter dapat menjadikan siswa menjadi makhluk sosial yang saling membantu, beradab dan sopan-santun. Pendidikan ini sangat berkaitan dengan pendidikan moral, di mana tujuannya yaitu untuk mendidik dan membentuk siswa menjadi seseorang yang dapat bermanfaat dikemudian hari.

Berikut adalah beberapa kegiatan pembelajaran yang bisa menumbuhkan karakter berbhinekaan global dalam kegiatan pembelajaran.

1. Tidak pilih-pilih teman di sekolah

2. Bergaul dengan siapa saja tanpa memandang agama, suku, ras dan sebagainya di lingkungan sekolah

3. Menerapkan toleransi antar semua warga sekolah

4. Menonton pagelaran kebudayaan nusantara meskipun pertunjukan tersebut bukan berasal dari suku sendiri.

8. Mempelajari bahasa asing untuk menjelajah pengetahuan

9.  Bersikap terbuka pada perkembangan -perkembangan luar

10. Menghargai perbedaan pendapat

Pelajar Pancasila yang memiliki karakter berbhineka global ini bisa sukses dalam menjalani kehidupannya nanti. Hidup di era globalisasi tak menghapus jati diri bangsanya, bangsa yang berbhineka. Generasi Pelajar Pancasila yang berbhineka global akan tumbuh menjadi generasi yang menghargai budayanya namun tidak menutup diri dari pengaruh luar. Think Global, Act Local.

 

Pelajari selengkapnya melalui Video “Wawasan Kebhinekaan Global” pada kanal youtube  : https://youtu.be/wZS3dKDDKB8 

 


Pengirim : Tyas Larasati, S.Pd. Guru DPIB SMKN 2 Sragen
Kembali ke Atas
Artikel Lainnya :
Silahkan Isi Komentar dari tulisan artikel diatas
Nama
E-mail
Komentar

Kode Verifikasi
                

Komentar :


   Kembali ke Atas